Atmosfer bumi adalah
lapisan udara yang mengelilingi atau menyelubungi bumi yang bersama-sama dengan
bumi melakukan rotasi dan berevolusi mengelilingi matahari. Udara yang
terkandung dalam atmosfir merupakan campuran dan kombinasi dari gas, debu dan
uap air. Atmosfir berguna untuk melindungi makhluk hidup yang yang ada di muka
bumi karena membantu menjaga stabilitas suhu udara siang dan malam, menyerap
radiasi dan sinar ultraviolet yang sangat berbahaya bagi manusia dan makhluk bumi
lainnya.
Atmosfer Bumi terdiri
atas nitrogen (78.17%) dan oksigen (20.97%), dengan sedikit argon
(0.9%), karbondioksida (variabel, tetapi sekitar 0.0357%), uap air, dan gas lainnya. Atmosfer melindungi kehidupan di bumi dengan
menyerap radiasi sinar ultraviolet dari matahari dan mengurangi suhu ekstrem di antara siang dan malam. 75%
dari atmosfer ada dalam 11 km dari permukaan planet.
Atmosfer tidak mempunyai batas mendadak, tetapi agak
menipis lambat laun dengan menambah ketinggian, tidak ada batas pasti antara
atmosfer dan angkasa luar (Bowen.P, 1992).
Kandungan dalam lapisan atmosfir bumi
- Nitrogen 78,17%
- Oksigen 20,97%
- Argon 0,98%
- Karbon dioksida 0,04%
- Sisanya adalah zat lain
seperti kripton, neon, xenon, helium, higrom dan ozon.
KOMPOSISI UDARA
Manusia dapat bertahan sampai satu
hari tanpa air di daerah gurun yang paling
panas, tetapi tanpa udara manusia
hanya bertahan beberapa menit saja. Jadi
Anda tentu bisa menyimpulkan sendiri
betapa pentingnya udara bagi kehidupan
di bumi. Karena tanpa udara, maka
manusia, hewan dan tumbuh-tumbuhan tidak
dapat hidup. Udara untuk kehidupan
sehari-hari terdapat di atmosfer.
Atmosfer juga berfungsi sebagai
payung atau pelindung kehidupan di bumi dari
radiasi matahari yang kuat pada
siang hari dan mencegah hilangnya panas ke
ruang angkasa pada malam hari (Borrong, 1999).
Atmosfer juga merupakan penghambat
bagi benda-benda angkasa yang bergerak
melaluinya sehingga sebagian meteor
yang melalui atmosfer akan menjadi panas
dan hancur sebelum mencapai
permukaan bumi.
Lapisan atmosfer merupakan campuran
dari gas yang tidak tampak dan tidak
berwarna. Empat gas utama dalam
udara kering, antara lain :
Kondisi
dan manfaat gas dalam atmosfer antara lain:
1.Nitrogen (N2) jumlahnya paling
banyak, meliputi 78 bagian. Nitrogen tidak langsung bergabung dengan
unsur lain, tapi merupakan bagian dari senyawa
organik.
2. Oksigen (O2) sangat penting bagi kehidupan,
yaitu untuk mengubah zat
makanan menjadi energi hidup.
3. Karbon dioksida (CO2) menyebabkan
efek rumah kaca (greenhouse)
transparan terhadap radiasi
gelombang pendek dan menyerap radiasi
gelombang panjang. Dengan demikian
kenaikan kosentrasi CO2 di dalam
atmosfer akan menyebabkan kenaikan
suhu di bumi.
4. Ozon (O3) adalah gas yang sangat
aktif dan merupakan bentuk lain dari
oksigen. Gas ini terdapat pada
ketinggian antara 20 hingga 30 km. Ozon
dapat menyerap radiasi ultra violet
yang mempunyai energi besar dan
berbahaya bagi tubuh manusia.
Salah satu unsur yang penting dalam
atmosfer adalah uap air.
Uap air (H2O) sangat penting dalam
proses cuaca atau iklim, karena dapat
merubah fase (wujud) menjadi fase
cair, atau fase padat melalui kondensasi
dan deposisi (Sutaryo.D, 2009).
Uap air merupakan senyawa kimia
udara dalam jumlah besar yang tersusun
dari dua bagian hidrogen dan satu
bagian oksigen. Uap air yang terdapat di
atmosfer merupakan hasil penguapan
dari laut, danau, kolam, sungai dan
transpirasi tanaman. Atmosfer selalu
dikotori oleh debu. Debu adalah istilah yang dipakai untuk benda yang
sangat kecil sehingga tidak tampak kecuali dengan mikroskop. Jumlah
debu berubah-ubah tergantung pada
tempat. Sumber debu beraneka ragam,
yaitu asap, abu vulkanik, pembakaran
bahan bakar, kebakaran hutan, smog
dan lainnya. Smog singkatan dari
smoke and fog adalah kabut tebal yang sering
dijumpai di daerah industri yang
lembab. Debu dapat menyerap, memantulkan,
dan menghamburkan radiasi matahari.
Debu atmosferik dapat disapu turun ke
permukaan bumi oleh curah hujan,
tetapi kemudian atmosfer dapat terisi partikel
debu kembali. Debu atmosfer adalah kotoran yang terdapat di
atmosfer (Effendi.S,
1973).
B. Struktur Vertikal Atmosfer
Dengan memakai suhu sebagai dasar
pembagian atmosfer, maka atmosfer terdiri
dari lapisan troposfer, stratosfer, mesosfer dan thermosfer (Harahap, 2010).
Macam-macam lapisan atmosfer
Macam-macam lapisan atmosfer. Atmosfer adalah lapisan udara yang
menyelimuti bumi secara menyeluruh. Unsur yang terdapat pada atmosfer diantara
lain adalah nitrogen, oksigen, karbon dioksida, dan argon (Rofiq.A,
2001).
1. Troposfer
Apakah anda tau apa itu troposfer ? Troposfer adalah lapisan atmosfer paling bawah dengan ketinggian 8 km di daerah kutub dan 18 km di daerah khatulistiwa. Di lapisan ini setiap 100 m temperaturnya turun 0,5oC (derajat celcius). Dan keadaan temperaturnya pada batas lapisan ini mencapai -57oC sampai -62oC. Batas (mintakat) yang menandai berakhirnya penurunan suhu disebut tropopause (Rofiq.A, 2001).
2.Stratosfer
Stratosfer terletak
di atas troposphere sampai ketinggian 50 km, Stratosfer lebih tebal di daerah
kutub dan kadang-kadang tidak terdapat di khatulistiwa. Di lapisan ini
konsentrasi ozon (O3) paling besar, yaitu di di dekat batas terluar lapisan.
Seperti yang kita ketahui lapisan ozon berfungsi sebagai pelindung bumi dari
pancaran sinar ultra violet berlebih dari matahari . Dan seperti yang kita
sudah ketahui lapisan ozon saat ini berlubang diakibatkan karna pemanasan
global oleh tangan-tangan manusia yang berusaha mengambil kentungan pribadi
dari alam. Temperat pada lapisan ini naik 55oC . Penanda akhir dari
lapisan ini adalah stratopause (Oftariani.S, 2011).
3. Mesosfer
Mesosfer terletak
di atas stratosfer pada ketinggian 50-75 km. Temperatur di lapisan ini
mula-mula naik, tetapi kemudian turun dan mencapai -72oC di
ketinggian 75 km. Penurunan suhu di lapisan ini adalah setiap naik 100 m
temperatur turun 0,4oC. Di lapisan ini sebagian meteorid terbakar,
di lapisan ini juga terdapat Radiosonde
.
Batas yang menandakan berakhirnya lapisan ini adalah mesopause (Dirgantara.Berita,
2010).
4.
Termosfer
Termosfer terletak
di atas mesosfer dengan ketinggian sekitar 75 km sampai pada ketinggian sekitar
650 km. Temperatur di lapisan ini kembali naik hingga sekitar 1.010oC.
Lapisan paling bawah di termosfer adalah ionosfer. Kenapa ionosfer bukan
termasuk ke lapisan atmosfer ? Karena ionosfer adalah bagian atmosfer yang
terionisasi matahari. Lapisan atmosfer ini dibagi berdasarkan suhu arah
vertikal sedangkan, ionosfer tidak terdapat didalamnya. Ionosfer ini memiliki
ketinggian 75-375 km. Di dalam ionosfer gas-gas mengalami ionisasi. Di lapisan
ini juga sering terlihat Aurora
(Ilmu.Kelautan.J,
2007).
5.Eksosfer
Eksosfer terletak di atas lapisan termosfer dan merupakan lapisan paling atas dari atmosfer sampai pada ketinggian yang tidak diketahui. Oleh karena itu, tidak ada batas yang jelas antara eksosfer dan luar angkas (Suharso.P, 2009).
Berikut spesifikasi dari lapisan
atmosfer :
disini kita bisa melihat peran lapisan atmosfer yaitu
memantulkan gelombang elektronegatif untuk nanti diproses kembali oleh manusia
dengan bantuan telepon genggam dan alat-alat elektronik lainnya (Djajadiningrat.ST,
2001).
disini kita bisa melihat bagian-bagian lapisan atmosfer yang
masih bisa diduduki oleh manusia (Wh.S, 1993).
Daftar Pustaka
Anonim.Atmosfer.http://id.wikipedia.org/wiki/Atmosfer.diakses
pada tanggal 18 desember pukul 22:37 WIB
Anonim.2011.http://lintaszonabaca.blogspot.com/2011/04/macam-macam-lapisan-atmosfer.html.diakses
pada tanggal 22:38 WIB
Anonim.ATMOSFER%20(Cuaca%20dan%20Iklim).http://elcom.umy.ac.id/elschool/muallimin_muhammadiyah/file.php/1/materi/Geografi/ATMOSFER%20(Cuaca%20dan%20Iklim).pdf.diakses pada tanggal 22:39 WIB
Sentono. Meteorologi Laut Lapisan Atmosfer http://sagaramarta.blogspot.com/2011/08/meteorologi-laut-lapisan-atmosfer.htmldiakses pada tanggal 22:39 WIB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar